Pada tulisan ini adalah lanjutan
daripada tulisan Teknologi Wireless (Bagian 1) yang telah Al Mawaddah Teknologi
Informasi posting sebelumnya. Adapun lanjutan mengenai teknologi wireless ini
adalah sebagai berikut:
Keamanan Teknologi Wireless
•
Jaringan WLAN
menggunakan media komunikasi berupa gelombang elektromagnetik yang tidak
dibatasi ruang tetapi hanya dibatasi oleh daya pancar gelombang elektromagnetik
tersebut. Dalam hal ini klien mempunyai kebebasan dalam menangkap isyarat data
di sembarang tempat yang dapat dijangkau gelombang tersebut.
•
Tidak seperti
pada jaringan kabel yang mana hanya klien yang dihubungkan dengan kabel yang
dapat mengakses jaringan, pada jaringan WLAN, klien dapat mengakses jaringan
hanya dengan memasang kartu WLAN. Untuk menghindari akses jaringan WLAN
terhadap klien yang tidak berhak, pada jaringan WLAN perlu pengamanan tertentu.
Jaringan WLAN memerlukan suatu teknik pengamanan dalam berkomunikasi.
Metode Keamanan Teknologi Wireless
1. (Wired Equivalent Privacy). Metode
ini dimaksudkan untuk menghentikan intersepsi isyarat gelombang elektromagnetik
oleh user yang tidak berhak. Metode ini dilakukan dengan cara memberi semua
klien dan access point dengan kunci enkripsi dan dekripsi yang sama. WEP
didasarkan pada algoritma enkripsi RC4 dari RSA Data Systems.
2. SSID (Service Set Identifier).
Metode ini dilakukan dengan cara memberi suatu SSID yang berlaku sebagai
password sederhana yang memungkinkan suatu jaringan WLAN dipisahkan dalam
beberapa net¬work yang berbeda. Pengenal ini diprogram dalam access point,
sehingga semua klien yang akan mengakses jaringan ini harus dikonfigurasi
menggunakan pengenal SSID yang sesuai.
3. Filter Alamat MAC (Media Access
Control). Metode ini digunakan untuk membatasi akses pada jaringan WLAN
menggunakan daftar alamat MAC pada klien. Alamat MAC ini dimasukkan dalam
access point sedemikian, sehingga hanya klien yang punya alamat MAC yang
terdaftar saja yang dapat mengakses jaringan WLAN.
Cara Kerja Teknologi Wireless
•
Wireless LAN
menggunakan electromagnetic airwaves (radio atau infrared) untuk menukarkan
informasi dari satu titik ke titik lainnya tanpa harus tergantung pada
sambungan secara fisik yakni menggunakan kabel dengan kategori tertentu.
•
Gelombang radio
biasa digunakan sebagai pembawa karena dapat dengan mudah mengirimkan daya ke
penerima.
•
Data yang ditransmikan
atau diterima dengan cara ditumpangkan pada gelombang pembawa sehingga bisa
diextract pada ujung penerima.
•
Data ini umumnya
digunakan sebagai pemodulasi dari pembawa oleh sinyal informasi yang sedang
ditransmisikan.
•
Begitu datanya
sudah dimodulasikan pada gelombag radio pembawa, sinyal radio akan menduduki
lebih dari satu frekuensi, hal ini terjadi karena frekuensi atau bit rate dari
informasi yang memodulasi ditambahkan pada sinyal carrier.
•
Multiple radio
carrier bisa ada dalam suatu ruang dalam waktu yang bersamaan tanpa terjadi
interferensi satu sama lain jika gelombang radio yang ditransmisikan berbeda
frekuensinya.
•
Untuk mengextract
data, radio penerimanya diatur dalam satu frekuensi dan menolak
frekuensi-frekuensi lain.
•
Pada konfigurasi
wireless LAN tertentu, transmitter/receiver (transceiver) device, biasa disebut
Access Point, terhubung pada jaringan kabel dari lokasi yang fixed menggunakan
kabel standard.
•
Sebuah access
point bisa mensupport sejumlah group kecil dari user dan bisa dipakai dalam
jarak beberapa puluh meter.
•
Access point
biasanya diletakkan pada tempat yang tinggi tapi dapat juga diletakkan dimana
saja untuk mendapatkan cakupan yang dikehendaki.
•
End user access
wireless LAN menggunakan wireless-LAN adapters, biasa terdapat pada PC card
pada notebook atau palmtop computer, atau sebagai card dalam desktop computer,
atau terintegrasi dalam hand-held komputer.
Topologi Wireless
LAN
•
Ad-hoc atau Independent Basic Service
Set (IBSS)
•
Infrastruktur
atau Basic Service Set (BSS)
Mode Ad-hoc / P2P
•
Mode ad-hoc
memungkinkan hubungan antar komputer pada jaringan WLAN tanpa melalui suatu
access point. Tidak seperti pada jaringan kabel yang mana jaringan point to
point hanya berlangsung antara dua komputer, jaringan point to point pada
jaringan WLAN dapat dilakukan oleh tiga komputer secara bersama. Semua komputer
dapat berhubungan secara langsung dan menggunakan sumber daya yang ada secara
bersama
Mode Infrastructure
•
Untuk
menghubungkan banyak komputer, jaringan WLAN harus dijalankan menggunakan mode
infrastruktur maka sangat berbeda dengan mode AdHoc yang hanya melayani
beberapa client saja.
•
Untuk menyusun
jaringan WLAN yang bekerja pada mode infrastruktur diperlukan peralatan
tambahan berupa wireless access point (WAP) atau disebut secara singkat dengan
access point.
•
Access point
berlaku seperti hub atau switch pada jaringan kabel, sehingga access point akan
menjadi pusat dari jaringan WLAN.
Istilah Populer
Pada Teknologi Wireless
Channel
•
Channel seperti
jalur-jalur pemisah pada jalan tersebut. Peralatan 802.11a bekerja pada
frekuensi 5,15 – 5,875 GHz, sedangkan peralatan 802.11b dan 802.11g bekerja
pada frekuansi 2,4 – 2,497 GHz. Jadi , 802.11a menggunakan pita frekuensi lebih
besar dibandingkan 802.11b atau 802.11g. Semakin lebar pita frekuensi, semakin
banyak channel yang tersedia.
MIMO
•
MIMO (Multiple
Input Multiple Output) merupakan teknologi Wi-Fi terbaru. MIMO dibuat
berdasarkan spesifikasi Pre-802.11n. Kata “Pre-” menyatakan “Prestandard versions of 802.11n”.
•
MIMO menawarkan
peningkatan throughput, keunggulan reabilitas, dan peningkatan jumlah klien yg
terkoneksi.
•
Daya tembus MIMO
terhadap penghalang lebih baik, selain itu jangkauannya lebih luas sehingga
Anda dapat menempatkan laptop atau klien Wi-Fi sesuka hati.
SSID
•
SSID (Service Set
IDentifier) merupakan identifikasi atau nama untuk jaringan wireless. Setiap
peralatan Wi-Fi harus menggunakan SSID tertentu. Peralatan Wi-Fi dianggap satu
jaringan jika mengunakan SSID yang sama
MAC
address
•
Media Access
Control Address) adalah sebuah alamat jaringan yang diimplementasikan pada lapisan
data-link dalam tujuh lapisan model OSI, yang merepresentasikan sebuah node
tertentu dalam jaringan. Contoh MAC
ADDRESS adalah 00-E0-A0-00-67-08
WEP
•
Shared Key atau WEP (Wired Equivalent Privacy)
adalah suatu metoda pengamanan jaringan nirkabel, disebut juga dengan Shared Key
Authentication. Shared Key Authentication adalah metoda otentikasi
yang membutuhkan penggunaan WEP. Enkripsi WEP menggunakan kunci yang dimasukkan
(oleh administrator) ke client
maupun access point. Kunci ini harus cocok dari yang diberikan akses
point ke client, dengan yang dimasukkan client untuk authentikasi menuju
access point.
WPA
•
Wi-Fi Protected
Access adalah suatu sistem yang juga dapat diterapkan
untuk mengamankan jaringan nirkabel. Metoda pengamanan dengan WPA ini diciptakan
untuk melengkapi dari sistem yamg sebelumnya, yaitu WEP
WPA-PSK
•
WPA-PSK (Wi-Fi Protected Access – Pre Shared Key)
adalah pengamanan jaringan nirkabel dengan menggunakan metoda WPA-PSK jika tidak
ada authentikasi server
yang digunakan. Dengan demikian access point dapat dijalankan dengan mode WPA
tanpa menggunakan bantuan komputer lain sebagai server. Cara
mengkonfigurasikannya juga cukup sederhana.
Perangkat
Lunak
•
Perangkat lunak (software) yang lazim dan biasa digunakan untuk
mengetahui/mencari sinyal/gelombang wifi selain yang ada dari driver
perangkat keras itu sendiri yang telah terpasang pada sistem operasi antara
lain adalah :AP Locator, InSSIDer, NetStumbler, Airsnort, Easy Wifi
Radar, MhotSpot, Advanced Hot Scanner, dan lain sebagainya.
Contoh
Pemanfaatan Teknologi Wireless
•
Inframerah adalah radiasi
elektromagnetik dari panjang gelombang lebih panjang
dari cahaya tampak, tetapi lebih pendek dari radiasigelombang radio.
▫
Namanya berarti
"bawah merah" (dari bahasa Latin infra, "bawah"),
merah merupakan warna dari cahaya tampak dengan gelombang
terpanjang. Radiasi inframerah memiliki jangkauan tiga "order" dan
memiliki panjang gelombang antara 700 nm dan 1 mm. Inframerah
ditemukan secara tidak sengaja oleh Sir William Herschell,
astronom kerajaan Inggris ketika ia sedang mengadakan penelitian
mencari bahan penyaring optik yang akan digunakan untuk mengurangi
kecerahan gambar matahari dalam tata surya teleskop.
•
Bluetooth adalah
spesifikasi industri untuk jaringan kawasan pribadi (personal area networks
atau PAN) tanpa kabel.
▫
Bluetooth menghubungkan
dan dapat dipakai untuk melakukan tukar-menukar informasi di antara
peralatan-peralatan. Spesifiksi dari peralatan Bluetooth ini dikembangkan dan
di distribusikan oleh kelompok Bluetooth Special Interest Group..
•
LAN nirkabel
(bahasa Inggris: Wireless LAN) adalah suatu jaringan area lokal nirkabel yang
menggunakan gelombang radio sebagai media tranmisinya: link terakhir yang
digunakan adalah nirkabel, untuk memberi sebuah koneksi jaringan ke seluruh
pengguna dalam area sekitar. Area dapat berjarak dari ruangan tunggal ke
seluruh kampus. Tulang punggung jaringan biasanya menggunakan kable, dengan
satu atau lebih titik akses jaringan menyambungkan pengguna nirkabel ke
jaringan berkabel
•
Keyboard/Mouse Nirkabel
•
Wireless Audio Menghubungkan PC/ Laptop dengan Speaker
atau apapun.