Kerusakan Laptop (Bagian 1)

Para sahabat Al Mawaddah Teknologi Informasi, kali ini akan membahas mengenai kerusakan Laptop, sebagai mana yang telah kita ketahui bersama perangkat yang sudah umum dipergunakan berbagai kalangan untuk berbagai keperluan dalam rangka untuk menunjang kegiatan baik secara formal maupun non formal sehingga dirasakan akan perlunya pengetahuan bagaimana jika pada satu saat tertentu mengalami permasalahan pada laptop yang dipergunakan atau paling tidak telah dapat mengindentifikasi kerusakan apa yang terjadi sehingga mudah menjelaskan kepada para teknisi untuk memperbaikinya dan atau bahkan jika anda memiliki kemampuan mengenai hardware atau software maka anda dapat  memperbaikinya sendiri. Kerusakan hardware pada laptop secara acap kali sering terjadi atau ditemukan adalah sebagai berikut :

1. Laptop Mati Total.
Ketika anda menghidupkan laptop anda, akan tetapi tidak terjadi respon apapun setelah anda menekan tombol power, terdengar suara fan kipas, adanya tampilan layar, tidak adanya informasi beeper yang di hasilkan oleh BIOS sebagai tanda adanya terjadi masalah pada hardware yang terdapat pada laptop anda. Hal ini terjadi meskipun anda telah memasang battery laptop atau menggunakan sumber listrik dengan memasang adaptor AC dari listrik ke laptop anda. Maka Langkah anda harus lakukan mengatasi masalah ini adalah
  • Cek apakah battery yang anda gunakan masih memiliki power yang cukup untuk menghidupkan  laptop anda, atau apakah battrey yang anda pergunakan sudah mengalami kebocoran sehingga sudah tidak bisa menampung sumber daya sehingga anda harus menggantinya dengan yang baru. Jika anda menggunakan AC adaptor maka cek secara teliti pada bagian AC Adaptor itu sendiri apakah masih berfungsi dengan baik atau tidak, apakah connector AC dari adaptor ke laptop mengalami permasalahan atau tidak karena seringnya di pasang atau copot setelah penggunaan, terlebih lagi penggunaan laptop tersebut mengalami mobilitas yang cukup tinggi dalam penggunaan, jika ternyata AC adaptor anda yang mati maka anda harus menggantinya dengan yang baru.
  • Perhatikan secara seksama a[akah DC jack pada  motherboard (atau DC jack rusak) mengalami masalah atau tidak karna hal ini akan mengakibatkan laptop tidak dapat memperoleh daya listrik dari adaptor AC yang dipergunakan. Untuk itu harap hubungi teknisi untuk menggantikan DC  yang telah rusak.
  • Apabila ternyata Motherboard Laptop anda yang rusak. Apabila hal ini terjadi maka kemungkinan besar laptop tidak layak diperbaiki atau menggantikannya dengan motherboard yang baru sesuai dengan spesifikasi laptop anda sendiri.
2. Laptop Anda On Akan Tetapi Tampilan Layar Blank.
Kondisi laptop yang mengalami masalah seperti ini adalah laptop dapat menyala, lampu LED yang terdapat pada laptop juga nyala, pendinginan kipas terdengar dan bekerja dengan baik akan tetapi tapi tidak ada yang muncul apapun di layar tampilan laptop anda. Layar benar-benar hitam dan kosong dan tidak terdapat informasi apapun. Ada beberapa kemungkinan dapat terjadi pada masalah seperti ini adalah sebagai berikut:
  • Bila anda mencoba menambah atau mengupgrade kartu memory andam maka kartu memory yang anda tambahkan tidak cocok dengan laptop anda. Jika anda tidak melakukan penambahan maka masalah ini dapat terjadi akibat kegagalan memori. Maka ada baiknya anda mencopotnya terlebih dahulu dari slot memory, setelah itu silahkan anda mencoba menghidupkan laptop anda tanpa ada kartu memory yang kemudian dengarkan apakah ada pesan beeper dari BIOS anda yang menandakan adanya masalah pada kartu memory. Matikan kembali laptop anda, kemudian pasang secara benar kartu memory yang telah anda lepas sebelumnya ke slot yang tersedia secara baik dan benar. Jika telah dipasang kemudian namun tetap ada pesan beeper dari system BIOS pada laptop anda tentang adanya masalah pada kartu memory anda, maka anada harus menggantikannya dengan yang baru.
  • Selain melakukan pengecekan pada kartu memory yang anda pergunakan, juga anda dapat mencoba device lainnya yang terdapat pada laptop anda, untuk melakukan hal ini sebelumnya anda sudah terlebih dahulu harus mengetahui cara membongkar casing laptop anda terlebih dahulu, jika tidak maka akan berakibat fatal bagi laptop anda, seperti  melepaskan hard drive, dalam hal ini untuk mengetahui apakah bisa di deteksi atau tidak oleh laptop pada saat booting. Demikian pula hardware lainnya seperti DVD drive, modem, kartu wireless, keyboard dan sebagainya atau dengan kata lain,  anda melakukan pembongkaran  laptop untuk melakukan pengujian apakah laptop anda msih hidup atau tidak dan hanya terpasang peralatan minimal untuk dapat hidupnya lapto anda. Jika laptop dengan kondisi minimal masih tetap tidak dapat menyala maka kemungkinan besar kegagalan pada motherboard atau prosesor dari laptop anda.
3. Laptop Dapat Menyala Akan Tetapi Kemudian Mati Kembali.
Laptop pada kondisi ini adalah tidak adanya informasi apapun pada layar display anda meskipun 

Laptop anda menyala dan kemudian selang beberapa detik kemudian yang terjadi adalah laptop akan mati dengan sendirinya seperti shutdown otomatis serta setelah itu kembali booting dan kemudian menyala dan mati lagi yang selanjutnya berlangsung terus menerus. Laptop akan off ketika menekan tombol power agar mati. Proses restart yang selalu terjadi ini dapat terjadi karena adanya kegagalan hardware pada motherboard, selain mencoba resetting kartu memory seperti pada point No. 2 di atas maka kemungkinan besar terjadi kerusakan pada motherboard anda  sehingga perlu adanya pergantian motherboard atau lebih disarankan untuk lebih baik membeli laptop yang baru.


4. Laptop Terdengar Sura Bising.
Semua device hardware dari laptop anda beroperasi dengan baik, akan tetapi selang beberapa saat kemudian yang terdengar suara bising dan berderak.  Pada beberapa merk laptop memang akan terdengar suara bising setiap saat akan tetapi pada merk laptop lain hanya  terdengan sebentar-sebentar saja.
Jika kita perhatikan pada sisi hardware bisa saja suara bising dihasilkan oleh suara fan yang berfungsi untuk mendinginkan motherboard, processor dan hardware sedang bekerja agar suhu yang ada pada laptop tersebut tetap stabil tidak menimbulkan panas yang berlebih atau yang dikenal sebagai overheat yang dapat mengakibatkan kerusakan pada laptop anda, atau memang kondisi fan pendingin laptop anda memang mengalami masalah dan memerlukan penggantian yang baru. Jika anda lihat pada celah ventilasi terdapat debu pada fan pendingin anda maka ada baiknya anda membersihkannya secara berkala dengan menggunakan alat pembersih fan pendingin laptop yang anda bisa dapatkan di berbagai toko computer. Selain daripada itu suara bising dapat juga dihasilkan oleh karena perputaran cakram dari harddisk anda yang kemungkinan sedang anda perintahkan untuk mengambil data atau save data dalam ukuran yang besar. Pada penggunaan aplikasi tertentu yang membutuhkan kinerja optimal processor, harddisk dan kartu memory dapat saja dapat membuat panas laptop sehingga fan pendingin hidup terus menerus dan harddisk berputar terus menerus sehingga terdengar suara bising. Jika suara bising itu dihasilkan oleh Harddsik, maka kemungkinan terjadi masalah maka ada baiknya anda melakukan backup data dari harddisk tersebut. Selain daripada itu anda dapat melakukan scan harddisk untuk mengetahui apakah ada kerusakan pada harddisk anda serta tidak adanya bad sector, serta melakukan defragmentasi haddisk anda secara berkala agar harddisk anda awet. Juga ada baiknya melakukan pengecekan kapasitas harddisk anda sudah penuh atau tidak ini juga dapat memperlambat kinerja harddisk dan membuat bising ketika sedang beroperasi. Berikut adalah teknik lain mengetahui apa penyebab dari kebigingan suara yang di hasilkan pada laptop anda yakni engan mecopot harddisk anda terlebih dahulu dan kemudian hidupkan laptop anda, jika suara bising dihasilkan oleh kipas pendingin anda maka sebelum menjustifikasi kerusakan pada kipas hendaknya anda terlebih dahulu membersihkannya, jika masih terjadi maka fan pendingin anda mengalami kerusakan.


Share this

Related Posts

Previous
Next Post »